Majalah Forbes pernah merilis 50 orang terkaya di Indonesia atau Indonesia’s 50 Richest. Daftar tersebut merilis 50 orang terkaya di Indonesia, namun list tersebut masih di isi oleh orang-orang lama, termasuk R. Budi & Michael Hartono yang masih menduduki posisi atas orang terkaya di Indonesia selama 9 tahun berturut-turut. Namun ada yang unik dari 50 daftar orang terkaya di Indonesia, ada dua sosok wanita terkaya di Indonesia. Siapa saja mereka?
Kedua wanita yang masuk dalam jajaran 50 orang terkaya di Indonesia yakni Arini Saraswaty Subianto dan Kartini Muljadi. Kedua wanita ini masuk dalam daftar jajaran wanita terkaya versi Forbes yang baru-baru ini di rilis. Arini dan Kartini keduanya menempati posisi 37 dan 44 dalam daftar orang terkaya di Republik ini. Tentunya banyak yang penasaran pada kedua sosok yang menjadi wanita terkaya di nusantara, kita akan ulik apa saja usaha mereka hingga mereka bedua mendapatkan posisi sebagai orang terkaya di RI.
Dua Wanita Terkaya RI
Arini Saraswaty Subianto
Arini Saraswaty atau dikenal sebagai Arini Subianto merupakan putri kandung dari almarhum Benny Subianto. Seorang konglomerat yang dikenal sangat low profile, dan sukses dalam memimpin beberapa perusahaan besar di Indonesia, seperti Astra Argo dan United Tractors pernah dipimpin oleh Benny. Benny juga dikenal sebagai investor di PT Adaro.
Buah memang tidak pernah jatuh jauh dari pohonnya, seperti sosok Arini. Ia pun dikenal sebagai sosok yang pandai dalam memimpin sebuah perusahaan besar seperti mendiang ayahnya. Arini kini menjadi pucuk pimpinan PT Persada Capital Investama, perusahaan yang telah di dirikan oleh ayahnya. Perusahaan ini lah yang kini membawa Arini menjadi perempuan terkaya di Indonesia dengan harta mencapai Rp 12 triliun.
PT Persada Capital Investama merupakan perusahaan investasi yang bergerak dalam bidang pengolahan produk kayu dan minyak sawit hingga mengolah karet dan batubara.
Bukan Hanya Di PCI
Ternyata Arini bukan hanya menduduki puncak pimpinan di satu perusahaan saja. Arini ternyata juga menjadi pimpinan di beberapa perusahaan, seperti PT Nur Cakrawala, PT Pandu Alam Persada, dan juga sebagai komisaris di PT Adaro Energy, Tbk serta PT Dharma Satya Nusantara.
Kalau kamu pernah jalan-jalan ke Pacific Place Jakarta, kamu akan menemukan toko buku Aksara. Toko buku ini merupakan salah satu bisnis yang dimiliki oleh Arini. Meskipun ia mendirikan toko ini bersama dengan sahabatnya, Winfred Hutabarat.
Arini mendirikan toko buku karena kegemarannya dalam membaca buku. Bahkan ia pernah mengatakan lebih sering menulis pada buku agenda, ketimbang menulis di smartphone atau media digital lainnya. Menurutnya, dengan menulis ia bisa menjadi lebih kreatif.
Kartini Muljadi
Nama Kartini Muljadi memang tidak begitu tenar dikalangan masyarakat Indonesia. Kartini sendiri merupakan pemegang saham terbesar di PT Tempo Sun Pacific yang bergerak di bidang farmasi. Kekayaan Kartini di taksir mencapai Rp 9,1 triliun.
Tidak hanya dikenal sebagai juragan obat, Kartini juga dikenal sebagai mantan hakim dan juga seorang pengacara dengan memiliki kantor pengacara Kartini Muljadi & Rekan (KMR).
Ia juga dikenal sebagai sosok yang sangat peduli akan batik Indonesia. Terbukti dari buku terbaru yang ia tulis untuk merayakan ulang tahunnya yang ke 87. Wanita terkaya di Indonesia ini menulis buku berjudul “Sepilihan Batik Kartini Muljadi”.
Pada buku tersebut, Kartini benar-benar menjelaskan secara detail dan lugas mengenai batik di Indonesia. Mulai dari proses pembuatan batik, pola batik, asal usul, beserta unsurnya. Saat ini Kartini sudah memberi kesempatan kepada putranya untuk mengurus perusahaan PT Tempo Sun Pacific, Handojo Muljadi.
Kedua sosok wanita terkaya di Indonesia tersebut bisa menjadi inspirasi kamu yang ingin mengikuti jejak mereka dalam berbisnis. Meskipun kamu wanita, mengurus rumah tangga, bukan berarti kamu tidak bisa sukses seperti kedua wanita terkaya di Indonesia itu.
